Setting zoom pada tescope

Fungsi zoom pada tescope adalah untuk memperbesar bayangan object yg kita bidik.

zoom bukan untuk memperluas ruang bidik / view pada sebuah telescope.

tidak ada semakin besar zoom,maka semakin luas pula ruang bidik atau view....

bahkan yg terjadi malah sebaliknya.

semakin besar zoom atau semakin kita membesarkan zoom...

maka ruang bidik/view akan menyempit akibat object yg membesar dan menghabiskan hampir seluruh sisi bidik object / ruang lain dari object tsb.

-Zoom kecil digunakan untuk jarak dekat kisaran 3 s/d 15 meter.

-Zoom sedang untuk jarak menengah dikisaran 15 s/d 50 meter/lebih.

-Zoom besar untuk jarak jauh/long range.

jika kita menggunakan zoom besar/maksimal pada jarak dekat....

bisa dipastikan kita tdk akan mendapat bayangan fokus pada object yg kita bidik.....

terkecuali telescope kita memiliki fitur AO/paralax.

paralax/AO berfungsi mengatur titik fokus pada telescope pada jarak yg berbeda.

misal pada zoom besar untuk membidik target 10meter...

maka paralax/AO harus kita putar pada angka 10m juga.

tapi saya rasa tidak etis menggunakan nilai zoom yg terlalu besar untuk membidik target pada jarak dekat....

selain membuat mata cepat lelah,dan dalam waktu panjang bisa menyebabkan cacat mata miopi/rabun jauh....

perkenaan tembakan akan jauh berada dibawah target....

(bagi yg belum terbiasa dan khusus telescope jenis SFP).

Bagi saya pribadi....

saya paling tdk suka zoom besar...

saya selalu menset telescope pada nilai pembesaran antara 5-6 untuk zoom,dan paralax/AO pada jarak 35-50yards...

dan tdk akan pernah saya rubah selamanya....

karna kombinasi nilai tsb sdh sangat mencukupi bagi saya....,dan sdh memenuhi nilai fokus pada semua jarak tanpa harus merubah paralax.....

Terimakasih.