Ceritanya gini....
pada saat saya berada disebuah desa terpencil,dimana disitu adalah habitat awal asal usulnya istri saya.
rupanya disana banyak jg ya pecinta bedil....
wah jadi agak tertarik jg nih untuk tinggal beberapa hari di sana.
singkat cerita,ada beberapa bediller disana yg telescopenya mengalami masalah pengembunan pada saat cuaca dingin.....
dan dia bertanya pada saya.....
ya saya jawab klw sebenarnya untuk tele dgn spek menengah kebawah hal spt itu memang wajar terjadi,dan bisa dibilang memang harus terjadi.
itu bisa dikarenakan tele kita tidak memiliki seal atau perlindungan yg optimal,sehingga udara luar bebas masuk (udara lembab) kedalam tele.
ujung punya ujung,akhirnya saya bongkar juga itu tele untuk membersihkan lensa dalam yg sdh terlanjur berembun dgn peralatan seadanya.
untuk seal agar tele menjadi lebih kedap akan udara luar,saya pakai seal tape untuk sambungan pipa paralon.
setelah semua selesai,saya baru sadar kalau setelah pembongkaran dan pemasangan terakhir,tele harus diisi nitrogen atau setidak tidak nya green gas (pengisian green gas bukan seperti pengisian pada airsoft gun,tp tabung berada dibawah bkn diatas).
setelah putar putar otak,ternyata ketemu jg jawabannya.
untung tidak jauh dari situ ada tetangga yg seorang teknisi AC (Air Conditioner).
nah karna nitrogen dan green gas saya tidak punya karena kondisi sdg berada diluar daerah.
terpaksa saya menggunakan R22/Freon.
freon adalah sejenis gas type HFC 134/R22,yg bila kita pelajari adalah merupakan green gas murni.
penggunaan R22 lebih direcomendasikan ketimbang green gas / HFC134.
Untuk konektor pengusian saya menggunakan jarum suntik berukuran besar yg dipadukan dgn selang freon dan diaplikasikan seadanya pada konektor port nitrogen yg tersedia di bagian bawah telescope,,maklum darurat.
dan ingat.....,sebelum pengisian R22 dilakukan,kosongkan dahulu udara dalam tele dgn cara dipanaskan dgn sinar matahari.bukan dgn cara dipanaskan dgn api atau poanas buatan yg lainnya.
ingat hukum fisika,dalam ruangan panas,maka oksigen/udara didalam ruang tsb akan menjadi renggang.
setelah pengisian dan tahap demi tahap selesai....
tinggal kita tes hasil selanjutnya....
pada malam harinya telescope kmbali dipakai berburu oleh pemiliknya....
dan hasilnyapun juga memuaskan.....,tele yg biasanya mengembun dan agak buram bila terkena hawa dingin,kini menjadi tele yg cukup bisa mereka andalkan pada saat berburu malam.
Dan bagi saya,suatu kepuasan dari orang lain,adalah kebanggaan yg tak terhingga yg tak kan terlupakan.
Demikian beberapa pengalaman menarik yg saya alami baru baru ini.dan semoga semua ada hikmah nya untuk teman2 semua dalam menambah ilmu pengetahuan khususnya TELE MANIA.
Silakan "LIKE" jika anda suka,dan jangan lupa dikomentari.
karna dukungan anda adalah merupakan sebuah semangat/dorongan agar saya bisa terus berbagi dan berbagi.
salam TELE MANIA.
Terimakasih.


Sumber

6 komentar:

  1. mantap mas agam tips nya.trus kl mengatasi tele yg gampang rubah karna getaran gmn mas?trims...

    BalasHapus
  2. Coba cek http://s4prool.blogspot.com/2013/06/bukan-salah-telescope.html
    mungkin sedikit membantu

    BalasHapus
  3. http://s4prool.blogspot.com/2013/06/kerusakan-yang-umum-terjadi-pada.html
    http://s4prool.blogspot.com/2013/06/sekilas-tentang-permasalahan-zeroing.html

    nih ane tambahin refrensinya gan

    BalasHapus
  4. Kak, klo untuk teleskop yg reticle nya agak blur solusinya gmna.?

    BalasHapus
  5. Trimakasih tips dan infonya mas🙏

    BalasHapus

 
Top